Semua tim Formula 1 kompak menyuarakan kesepakatan yang sama yaitu menolak sistem kualifikasi baru dan ingin menggunakan kualifikasi 2015. Namun Presiden FIA, Jean Todt, dan bos komersial, Bernie Ecclestone, menolak keinginan tersebut. Penerapan kualifikasi baru ini ditempuh karena Ecclestone ingin 'meramaikan' balapan, yang menurutnya menjadi amat mudah ditebak.
PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Jakarta mulai membuka pendaftaran bakal Calon Gubernur dan baka…Read More
Seorang Blogger Terbunuh di Bangladesh
Nazimuddin Samad merupakan seorang blogger yang juga mahasiswa hukum di Bangladesh, tewas dibacok dengan parang dan kemudian ditembak di perempata…Read More
0 komentar:
Post a Comment