Sungguh malang nasib harimau Sumatera di kebun binatang Gembira Loka Yogyakarta, karena jatah makannya di korupsi oleh petugas jaga, SG (40),warga Imogiri, Bantul.
Jatah makan harimau adalah daging kambing dan sapi, dan diberi pada hari Rabu dan Minggu, dengan berat daging 17 kg. Namun oleh pelaku hanya diberi makan 5 kg.
"Tersangka harusnya setiap hari Rabu memberi makan hewan 17 Kg daging namun tidak diberikan. Untuk hari Rabu ada 3 macam yakni daging sapi, ayam dan kambing. Namun untuk daging kambing 17 Kg sama sekali tidak diberikan. Untuk hari Minggu jatah juga hanya diberikan 5 kg dari seharusnya 17 kg," kata Kanit Reskrim Polsek Kotagede, Iptu Edi Subekti
![]() |
SG saat diperiksa polisi |
Terang saja dari aksinya ini SG mengantongi uang Rp 3 juta setiap minggunya, dan total uang yang telah di korupsi dari Juni 2015 hingga Februari 2016 berjumlah 90 juta.
Uang hasil korupsi ini digunakan SG untuk membayar kredit mobil dan 2 sepeda motor bebek matic.
SG beralasan terpaksa melakuan hal ini karena gelap mata setelah usaha jualan barang antik dan benda pusakanya bangkrut.
Lantas bagaimana dengan kondisi harimau yang kelaparan selama ini?
Kondisinya sangat tragis, lima harimau sumatera terlihat lesu dan salah seekor malah terlihat kulitnya memudar sehingga belang ciri khasnya mulai menghilang.
0 komentar:
Post a Comment